Berqurban dengan hutang

Bolehkah Berkurban dengan Berhutang?

BOLEHKAH BERKURBAN DENGAN BERHUTANG?

Pertanyaan: Bolehkah berkurban pada idul adha dengan menghutang?

Jawaban:

Bismillah alhamdulillah washshalatu wassalamu ‘ala Rasulillah.

Kurban ditekankan bagi orang yang mampu. Akan tetapi, sebagian ulama secara tegas menganjurkan untuk berkurban meskipun harus hutang.

Imam Sufyan ats-Tsauri rahimahullah menceritakan,  bahwa Abu Hatim berhutang untuk membeli seekor onta. Ketika ditanya, mengapa sampai hutang? Jawab beliau, ”Saya mendengar firman Allah,

لَكُمْ فِيهَا خَيْرٌ

“Kalian akan mendapatkan kebaikan dari sembelihanmu itu.” (Tafsir Ibn Katsir, 5/426)

Saran ini berlaku jika dia memiliki penghasilan dan memungkinkan untuk melunasi hutangnya. Tapi jika dia tidak berpenghasilan, atau sudah punya banyak hutang, sebaiknya jangan menambah beban hutangnya meskipun untuk ibadah.

Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah mengatakan: “Jika orang punya hutang maka selayaknya mendahulukan pelunasan hutang dari pada berkurban.” (Syarhul Mumti’ 7/455)

Jadi boleh berhutang untuk kurban dengan syarat:

1. Punya penghasilan yang jelas untuk melunasi hutangnya

2. Tidak sedang punya banyak hutang.

_Wallahu a’lam._

#serialFiqihKurban 

Baca Juga

Berqurban dengan hutang

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *